Distribusikan Air Bersih dan 6 Tangki Air untuk Korban Bencana Sinabung

MEDAN - Sejak hari Jumat (3/9/2010) bantuan untuk korban bencana Gunung Sinabung dari CIMB Niaga yang disalurkan melalui PKPU langsung dapat dirasakan oleh korban bencana. Dengan mengamati kondisi pengungsi terutama kelompok rentan, PKPU memberikan bantuan berupa obat-obatan, posko kesehatan dan makanan balita.

Erupsi yang terjadi di Gunung Sinabung, mengeluarkan abu yang tersebar di sekitar wilayah Gunung Sinabung. Evakuasi manusia yang dilakukan, sepertinya kurang memperhatikan salah satu aset penduduk, yaitu air bersih.

Sumber air bersih menjadi tercemar terutama sumur-sumur penduduk. Oleh karena itu, PKPU berinisiatif untuk mendistribusikan air bersih dan pengadaan tangki air 200 liter ke 6 lokasi pengungsian masing-masing Jambur (Pos) Sempakata, Jambur Teras, Jambur KWK, Jambur Singgamanik, Masjid Agung Kabanjahe dan Masjid Istihrar Brastagi.

Sedangkan bantuan masker dibagikan langsung kepada warga untuk menghindari meningkatnya kasus ISPA dan saluran pernafasan. Untuk menghindari timbulnya penyakit karena kondisi pengungsian, PKPU bekerjasama dengan Dinkes setempat mengadakan Fogging di pos KWK (Kursus Wanita Kristen).

Selain bantuan berupa barang, PKPU juga memperhatikan kondisi kejiwaan pengungsi. Trauma healing diberikan kepada para pengungsi baik anak-anak, maupun ibu-ibu. Program ini dilakukan di Jambur Sempakata, Singgamanik dan Kursus Wanita Kristen (KWK). Hal ini menguatkan bahwa PKPU sebagai lembaga kemanusiaan nasional yang tidak membedakan suku, ras dan agama.

Posko PKPU Jambur Sempakata juga dikunjungi oleh Menkominfo, Tifatul Sembiring dan Wakil Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, Sabtu (4/9/2010). Tifatul mengunjungi langsung korban pengungsi, sekaligus memberikan uang langsung kepada anak-anak korban sebagai hiburan dan uang jajan.

Dua hari setelah dikunjungi Menkominfo dan Wagub Sumut, Posko PKPU Jambur Sampakata juga dikunjungi Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Ani Yudhoyono untuk melihat langsung bantuan yang sudah diterima oleh pengungsi. Presiden menghimbau untuk memperhatikan kondisi kejiwaan pengungsi. (Bayu/PKPU)