LEBAK - Bertempat di Desa Muncang dilakukan pengguliran bibit pisang ambon untuk para petani yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) Waluya, Sabtu siang (26/2/2011). Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan program One Village One Product (OVOP) budidaya pisang ambon secara terpadu di Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak, Banten.
Program budidaya pisang ambon ini terlaksana atas kerjasama lembaga kemanusiaan nasional PKPU bersama Keluarga Muslim Citibank (KMC) dan P2KP Advance Kabupaten Lebak. Pengguliran bibit pisang ambon ini diperuntukkan bagi 30 orang petani yang tersebar tiga kampung yaitu Muncang, Barengkok dan Bantar Waru.
Melalui porgram One Village One Product (OVOP), PKPU terus berkomitmen meningkatkan tarap kehidupan masyarakat miskin (mustahik) dengan mengembangkan potensi lokal yang selama ini belum tergali secara optimal, agar menghasilkan produk unggulan, unik dan khas yang dapat dipasarkan pada wilayah yang lebih luas.
Nurzaman selaku tim officer OVOP PKPU mengungkapkan, bahwa pengguliran bibit pisang ambon ini adalah tahap terakhir dari 6000 bibit yang digulirkan. Penyerahan bibit pisang ambon diwakili Sunarso sebagai Ketua Kelompok Tani Waluya.
Selain penyerahan bibit dilakukan pula evaluasi budidaya, meliputi perkembangan bibit pisang yang digulirkan pada tahap sebelumnya, hama dan penyakit tanaman yang menyerang. Kegiatan ini dipandu oleh Endang Gunawan dari PKBT (Pusat Kajian Buah Tropis) IPB yang ditunjuk oleh PKPU sebagai konsultan program khusus dari sisi budidaya.
Dengan kelancaran program ini, diharapkan petani akan panen pisang ambon pada September 2011 mendatang, yang hasilnya akan diserap langsung oleh PT Mulya Raya. (PKPU/Nurzaman/Jabodetabek)