Raker diadakan selama dua hari sejak Selasa (7/12/2010) hingga Rabu (8/12/2010) di Hotel Parai Holiday Bukittinggi Resort. Kegiatan berjalan cukup komunikatif dan diikuti seluruh SDM PKPU Bukittinggi yang berjumlah 12 orang.
Selama acara berlangsung, banyak peninjauan ulang serta peraturan baru yang telah di sepakati bersama dikemas secara apik. Mencoba membangun kinerja yang baik dan cerdas, serta membuka kesempatan tertinggi bagi SDM untuk mengeksploitasi potensi yang ada demi menyatukan misi dan visi kemanusiaan dalam mensinergikan semangat, niat dan keseriusan dalam tema bersatu memandirikan umat di masa mendatang.
Raker PKPU Bukittinggi tahun ini, kata Ketua Bidang Pendayagunaan Zulfamiadi, dijadikan barometer kesungguhan untuk memulai langkah yang baru, di tahun yang baru, masa depan yang telah lama menanti.
“Apa yang kita lakukan hari ini, bertepatan dengan tahun baru hijriyah, sebaiknya kita jadikan kondisi jiwa yang bagus atau organ yang baik tertuju pada pencapaian yang telah di harapkan selama ini,” kata Zulfamiadi.
Hal senada diungkapkan Kepala Cabang PKPU Bukittinggi, Tomi Abdullah. “Apabila kita yakin, rezki kita tidak akan di makan oleh orang lain dan yakin pula bahwa rezki kita tidak akan bisa orang memberi atau menakarnya kecuali atas kehendak Allah yang menggerakan hati. Begitu pula usaha yang kita lakukan selama ini. Mari kita semua satukan langkah untuk memandirikan umat,” ucap Tomi Abdullah.
Bidang atau divisi kerja yang ada di PKPU Bukittinggi meliputi Pendayagunaan, Penghimpunan, Keuangan, dan Philantropy. Divisi Pendayagunaan yang sebelumnya dipegang Zulfamiadi, kini dipegang Arif Fadhillah.
Sedangkan divisi Penghimpunan yang dulu dipegang Rudisman kini dipegang Zulfamiadi, Keuangan masih tetap dikelola Widia Sari dan bagian Philantropy masih tetap dipegang Yanwar.
Tomi Abdullah mengatakan untuk KCP (Kantor Cabang Pembantu) yang berada di Payakumbuh akan dipimpin YJ. Sampurna. “Semoga hasil raker dan kebijakan yang telah diambil dapat berjalan dengan lebih baik,” pungkas. (PKPU/Nova/Bukittinggi)