TEGAL - Semarak Ramadan sangat terasa sekali saat menjelang buka puasa. Beberapa titik keramaian dengan mudah di jumpai di Kota Tegal terutama pada Sabtu sore. Mulai dari mal yang ada di Kota Tegal, Masjid besar sampai dengan alun-alun dan beberapa pusat jajanan yang menawarkan berbagai menu buka puasa.
Kesempatan inilah yang digunakan PKPU KCP Tegal untuk menjaring sebanyak-banyaknya potensi zakat yang ada di Kota Tegal dan sekitarnya dengan membuka Gerai Zakat PKPU, salah satunya di alun-alun Kota Tegal.
Karena hal ini baru pertama kalinya dilakukan, terlihat beberapa orang yang penasaran dan sangat antusias, bahkan terlihat mereka menyempatkan diri untuk berkonsultasi seputar zakat dan program penyaluran PKPU baik di bulan Ramadan maupun paska Ramadan.
Adam, salah seorang pengunjung dari Desa Mejasem, menanyakan seputar zakat emas. ”Pak bagaimanakah sebenarnya ukuran zakat emas, apakah emas yang dipakai para ibu-ibu masuk dalam hitungan Zakat, terus kalau di PKPU zakat yang terkumpul didistribusikan kemana saja?” tanya Adam.
Fahim, salah seorang petugas gerai zakat PKPU menjelaskan bahwa zakat emas yang masuk dalam harta yang wajib dizakati adalah jika sudah mencapai 85 gram dan tidak termasuk yang dipakai selama dalam ukuran yang wajar dengan kadar zakat sebesar 2,5% serta tersimpan dalam jangka waktu 1 tahun.
”Pendistribusiannya terbagi ke dalam 7 program unggulan PKPU masing-masing adalah pengobatan kesehatan keliling terpadu, ibu sadar gizi, sekolah berbasis komunitas, pemberdayaan ekonomi, program lingkungan bersih, rescue dan penanganan bencana, serta voucher yatim,” ujarnya.
”Silahkan mampir ke kantor PKPU di Jalan Werkudoro 173, Tegal. Insya Allah selama ramadan, PKPU buka selama 7 hari dari pukul 07.00-19.00 WIB dan mulai 30 Agustus 2010 gerai zakat PKPU hadir di alun-alun setiap sore hari,” ungkap Fahim penuh semangat.
Tim PKPU yang dikomandoi Fauzi Ali Hudin, Kabid Penghimpunan, selain mengadakan Gerai Zakat PKPU juga dibantu beberapa relawan yang menyebar dan melakukan edukasi zakat kepada masyarakat di seantero alun-alun sambil menunggu waktu berbuka tiba.
Fauzi mengungkapkan bahwa Gerai Zakat PKPU ini dimaksudkan untuk memudahkan orang dalam membayar zakat, infak, sedekah dan wakaf tunai. ”Jadi wilayah dakwah zakat yang dahulu dilakukan pkpu ke masjid-masjid, majelis taklim dan perkantoran, kini melebar ke wilayah kerumunan orang bahkan ada tim ketuk pintu untuk membuka silaturahmi kepada calon muzaki (donatur),” katanya
”Semoga dengan segala upaya yang dilakukan, makin tumbuh kesadaran masyarakat untuk menunaikan zakat sehingga pelan-pelan akan membantu memerdekakan kaun dhuafa dari kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan,” ungkap Fauzi di sela-sela kegiatan edukasi zakat di warung lesehan sekitar alun-alun.
Selain menyelenggarakan buka puasa bersama masyarakat dhuafa di Kecamatan Margadana, dalam waktu dekat, PKPU Tegal akan mengajak 100 anak yatim berbelanja kebutuhan mereka dalam program ramadan ”Belanja Bareng Yatim” dan akan mengajak 100 keluarga dhuafa dalam program Ramadan, ”Belanja Paket Lebaran”. (Fauzi Ali/PKPU Tegal)
PRAKIRAAN CUACA |
Kota-kota Dunia | Kota-kota Indonesia |
18 Oktober 2010
Gerai Zakat PKPU Hadir di Alun Alun Kota Tegal
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar