SURABAYA - Hari Selasa (1/2/2011) lalu, banjir kembali melanda Kota Surabaya Barat. Kali ini banjir tersebut menenggelamkan dua desa di Kecamatan Pakal, yaitu Desa Sumberejo dan Desa Tambakdono. Kurang lebih 15.000 warga terpaksa diungsikan ke sekolah-sekolah dan masjid yang tidak terkena banjir.
Banjir disebabkan hujan yang turun terus menerus ditambah kiriman banjir dari kali lamong, membuat arus air semakin deras, akibatnya terdapat wilayah yang terisolir. Rabu malam (2/2/2011), dengan mengunakan perahu karet tim Rescue PKPU Surabaya menditribusikan bantuan berupa obat-obatan, sembako dan makan cepat saji.
“Warga yang masih bertahan di rumah masing-masing, kekurangan bahan makan dan akses keluarnya mereka kesulitan. Jadi kami menurunkan bantuan berupa bahan makan agar mereka bisa mencukupi kebutuhan selama banjir belum menyurut,” terang Malik Ibramim, kepala tim Rescue PKPU Surabaya.
Malik menambahkan, selain mengirimkan bantuan berupa sembako, PKPU juga memberi sekitar 1500 nasi bungkus kepada pengungsi. Pada hari Jumat (4/2/2011) untuk membantu warga yang sakit akibat lingkungan di pengungsian yang kurang kondusif, PKPU juga mengadakan pengobatan gratis.
“Hari Jumat PKPU mengadakan pengobatan gratis. Sebab selama ini bantuan dari puskesmas setempat masih kurang optimal karena minimnya obat-obatan yang ada,” terang Malik. Kebanyakan warga pengungsian mengeluhkan sakit batuk pilek, dan kebanyakan mereka terkena gatal-gatal. (PKPU/Rs/Surabaya)
PRAKIRAAN CUACA |
Kota-kota Dunia | Kota-kota Indonesia |
8 Februari 2011
PKPU Kirim Tim Rescue dan Bantuan Korban Banjir Pakal
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar