SEMARANG - Banjir lahar dingin yang melanda wilayah Magelang paska erupsi gunung Merapi telah berdampak luar biasa. Tak kurang empat ribu warga harus mengungsi ke wilayah aman dari terjangan material vulkanik yang mengancam pemukiman mereka.
Kampung-kampung asal mereka kini terbengkalai ditinggal mengungsi. Tak kurang sembilan desa menjadi wilayah yang rawan terjangan banjir material vulkanik ini. Hingga kini suasana kesedihan masih menyelimuti mereka.
Dengan semangat meringankan beban penderitaan bagi korban lahar dingin gunung Merapi khususnya, PKPU Semarang menerjunkan tim relawan untuk membantu. Tim yang dipimpin Musyafa’ bertolak dari Graha Peduli PKPU Semarang, Selasa (1/2/2011) pukul 20.30 WIB.
Tim relawan terdiri dari dua orang dokter dan dua perawat yang akan diterjunkan untuk melakukan pengobatan bagi pengungsi. Selain itu, satu orang SDM ekonomi untuk memulai program recovery ekonomi bagi korban erupsi di wilayah Kecamatan Dukun Magelang. Ditambah 3 orang SDM untuk melakukan aksi trauma healing bagi anak-anak yang kini mengungsi.
“Rencananya kita akan terjunkan tim ini selama tiga hari kedepan,” ungkap Miftahul Surur, Kabid Pendayagunaan PKPU Semarang. “Tiga target yang kita tetapkan, yaitu aksi kesehatan, trauma healing dan pemulihan ekonomi,” lanjutnya.
Selama tiga hari kedepan, PKPU sudah menjadwalkan pengobatan di lima titik dan dua kali trauma healing. Selain itu, satu kelompok tani lele rencananya akan dibentuk selama misi ini. PKPU mengajak dermawan dan donatur yang ingin berdonasi dalam aksi-aksi kemanusiaan, dapat menghubungi Tri Murdati di 024-70757875, Djoko Adi di 081904342280 (corporate). (PKPU/Surur/Semarang)
PRAKIRAAN CUACA |
Kota-kota Dunia | Kota-kota Indonesia |
6 Februari 2011
Bantu Korban Lahar Dingin, PKPU Kirimkan Relawan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar