MAGELANG - Tim medis PKPU Semarang memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat, penambang batu dan pasir di bantaran sungai Pabelan, Magelang. Kegiatan ini menjadi awal dari awal misi tim relawan PKPU yang ditugaskan selama tiga hari. Pengobatan ini difokuskan bagi warga di dukuh Blangkungan dan dukuh Jumutan, Rabu (2/2/2011).
Bahaya lahar dingin yang masih mengancam, tampaknya tidak menyiutkan nyali sebagian besar warga di bantaran sungai pabelan. Setidaknya ini tampak dari aktifitas warga dukuh Blangkunan Selatan Kecamatan Mungkid dan dukuh Jumutan Kecamatan Sawangan Magelang.
Hal ini dikarenakan mereka harus beralih profesi sementara sebagai penambang batu dan pasir di sungai Pabelan. Pengumpul barang rongsok adalah profesi sebagian besar warga dukuh Blangkunan Selatan sebelum bencana Merapi. Sementara penduduk dukuh Jumutan sebelumnya berprofesi sebagai buruh tani dan pandai besi.
PKPU Semarang menerjunkan dua dokter dan dua perawat serta 4 relawan untuk agenda pengobatan ini. Pengobatan yang dipusatkan di rumah salah seorang warga ini mampu melayani 258 pasien. Sebagian besar yang dikeluhkan mereka adalah ISPA, pegal-pegal dan sebagainya. (PKPU/Supri/Magelang)
PRAKIRAAN CUACA |
Kota-kota Dunia | Kota-kota Indonesia |
6 Februari 2011
258 Warga di Dukuh Blangkungan dan Jumutan Magelang Terima Pengobatan Gratis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar