JAKARTA - Kondisi gunung merapi kini semakin kritis, oleh sebab itu Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) per tanggal 21 Oktober 2010 menyatakan jika status merapi dinaikan dari waspada menjadi siaga.
Kondisi ini didasarkan pada catatan terhadap perkembangan merapi, Rabu (20/10/2010) yang menunjukan telah terjadi 479 kali gempa multiphase, 39 gempa vulkanik dan 29 kali guguran. Ditambah saat ini kandungan air dan gas merapi sudah sangat berkurang karena meningkatnya suhu di puncak merapi. Tercatat suhu terakhir hari Rabu itu terpantau mencapai 587 derajat celcius.
Menurut salah seorang ahli geologi dari UPN Veteran Yogyakarta, Sari Bagiarti, ancaman letusan gunung merapi tahun ini lebih besar dibandingkan dengan peristiwa erupsi tahun 2006 lalu. Sebab dalam kurun waktu tersebut, merapi menyimpan potensi kekuatan yang sangat besar.
Sejak hari Rabu, masyarakat yang tinggal di kawasan KRB III (Kawasan Rawan Bencana III) yang berjarak dalam radius 7 km mulai dipersiapkan untuk mengungsi jika sewaktu-waktu gunung merapi naik statusnya menjadi awas.
Di kawasan ini sendiri yang termasuk ke dalam Propinsi Jawa Tengah (Kabupaten Klaten, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Magelang dan DIY (Kabupaten Sleman) terdapat sekitar 40.000 ribu jiwa.
Saat ini pemprov di kawasan merapi (Jateng dan DIY) sudah mulai mengaktifkan tim masing-masing siaga bencana, rescue untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk. Tim SAR masing-masing kabupaten juga sudah mulai menyiapkan jalur evakuasi, membagi-bagikan masker serta menyiapkan tempat-tempat penampungan bagi para pengungsi jika terjadi bencana.
Tim Rescue PKPU dengan segera membentuk Tim Khusus yang disiagakan dari Yogyakarta dan Semarang untuk membantu masyarakat jika seandainya Gunung Merapi benar-benar meletus. Pelatihan kesiapsiagaan bencana kepada masyarakat pun telah disiapkan serta edukasi masyarakat tentang penyelamatan diri dan tanggap bencana ini.
Direktur Utama PKPU Agung Notowiguno, di Jakarta mengatakan kesiapsiagaan Tim Rescue PKPU dalam menghadapi bencana Gunung Merapi. “Ratusan personel Tim Rescue Siaga Bencana Merapi dan tenaga rescue lainnya juga disiapkan,” kata Agung.
Menurut Agung, seandainya Merapi meletus sewaktu-waktu, Tim Rescue PKPU langsung siap diterjunkan ke lokasi. Mereka akan dibagi dalam hal evakuasi, komunikasi, kesehatan dan dapur umum/bencana. (Nas/Acep/PKPU)
Untuk informasi lapangan, kontak:
Suripta, Kepala Cabang PKPU Yogyakarta Hp. 081578600860
Cecep M Ismail, Kepala Cabang PKPU Semarang Hp. 0811285808
Muhammad Yasin, Manajer Tim Rescue PKPU Hp. 082111241991
PRAKIRAAN CUACA |
Kota-kota Dunia | Kota-kota Indonesia |
25 Oktober 2010
PKPU Siaga Bencana Merapi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar